JAKARTA, NGABRET.ID - Sidang sengketa pilkada 2024, Kabupaten Subang telah selesai dilaksanakan. Hasilnya, Mahkamah Konstitusi (MK) memutus tidak diterima gugatan Paslon 01, H Ruhimat - Aceng Kudus (Jimat - AKU).

Dengan putusan tersebut, sudah barang tentu akan menjadi jalan mulus untuk paslon "Tergugat", Reynaldi - Agus Masykur menuju proses pelantikan dan selanjutnya memulai babak baru Kabupaten Subang lebih baik lagi.

Menanggapi putusan tersebut, Ketua DPD Golkar Subang, Hj. Elita Budiati mengapresiasinya. Bahkan ia pun memuji kerja keras tim kuasa hukum yang dipimpin Dede Sunarya dan rekan yang telah mengawal jalannya sidang tersebut.

"Alhamdulillah. Saya mengapresiasi kerja keras tim hukum "Religius", Pak Dede Sunarya dan rekan. Kami salut luar biasa, meski pun dari daerah dan hanya beberapa pengacara saja tapi mereka bisa membuktikannya di sidang ini," ujar Elita kepada saat berbincang bersama reporter Metro Buana selepas mengikuti jalannya persidangan di MK, Selasa (4/2/2025).

Dikesempatan itu, Elita Budiati yang juga Anggota DPR RI mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Subang untuk bersama - sama mengawal jalannya Pemerintahan Kabupaten Subang di bawah kepemimpinan Reynaldi - Agus Masykur. Bagi Elita, kemenangan Reynaldi - Agus Masykur di Pilkada adalah kemenangan rakyat Subang bukan kemenangan individu apalagi golongan atau kelompok.

"Untuk itu kami mengajak seluruh masyarakat Subang untuk bersama - sama mengawal pemerintahan Reynaldi - Agus Masykur. Ingatkan kami jika salah, dukung kami jika itu benar," katanya.

Elita memastikan, Reynaldi - Agus Masykur akan memegang teguh amanah yang diembannya--dan yang terpenting siap melaksanakan apa yang telah dijanjikannya saat kampanye.

"Untuk itu, dukung kami doakan kami. Insya Alloh, pada pelaksanaannya nanti, pasangan Reynaldi - Agus Masykur akan melaksanakan roda pemerintahannya dengan penuh rasa tanggungjawab," tandasnya.

Sekedar informasi, Reynaldi - Agus Masykur adalah paslon terpilih pada Pilkada Subang 2024 yang diusung tiga partai politik, yaitu Golkar, PDI Perjuangan dan PKS.

Editor : Tim Ngabret.Id