Nasional

Dipuncak Acara HPN ke 79, Gubernur Kalsel Dianugrahi "Pena Mas"

Dipuncak Acara HPN ke 79, Gubernur Kalsel Dianugrahi "Pena Mas"
Gubernur Kalsel, H. Muhidin saat memberikan buku ke Menbud, Fadli Zon. (foto: istimewa)

BANJARBARU, NGABRET.ID - Puncak perayaan Hari Pers Nasional Tahun 2025 yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan dibuka oleh Menteri Kebudayaan (Menbud), Fadli Zon. Diacara tersebut, Gubernur Kalsel, H. Muhidin dianugerahi "Pena Mas" dari PWI.

Selain Gubernur, penghargaan juga diberikan PWI Anggota Kehormatan PWI Ahmad Muzani (Ketua MPR). Sementara Gubernur H. Muhidin melalui Plh. Sekdaprov Kalsel, Muhammad Syarifuddin menyerahkan buku Bumi Lambung Mangkurat, Bentangan Zamrud: Lumbung Pangan, Pertanian dan Wisata kepada Menbud, Fadli Zon.

Rangkaian acara dimulai dengan tarian tradisional Limpuar sebagai opening ceremony HPN 2025, kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diikuti oleh panduan suara dari kalangan siswa.

Puncak HPN ini dihadiri oleh sejumlah pejabat, di antaranya yakni Pangdam VI/Mulawarman, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha, Direktur Jenderal Bina Marga Kemetrian PU, Roy Rizalii, Dewan Penasehat PWI Pusat Anton Charlian; Ketua Umum PWI Pusat, Hendry Ch Bangun; Ketua PWI Kalsel, Zainal Hilmie dan Ketua PWI Provinsi, Walikota/Bupati se-Kalsel Iserta jajaran forkopimda lainnya.

“Kepada pimpinan lembaga tinggi negara, para pejabat dari Kementerian Kabinet Merah Putih, para gubernur, bupati/walikota, jajaran TNI–Polri. Para pengusaha, tokoh pers dan pimpinan media, serta seluruh peserta HPN, kami ucapkan selamat datang di bumi Kalimantan Selatan,” kata Gubernur Kalsel, H. Muhidin dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Plh. Sekdaprov Kalsel, M. Syarifuddin.

Di hari yang bersejarah dan istimewa ini, pihaknya atas nama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan juga mengucapkan Selamat Hari Pers Nasional Tahun 2025 kepada seluruh insan pers di Indonesia.

“Semoga pers di indonesia semakin maju, semakin berkembang dan semakin profesional. Hanya berselang lima tahun, setelah penyelenggaraan HPN Tahun 2020, hari ini Provinsi Kalsel mendapat kesempatan lagi. Untuk melayani insan pers dari seluruh Nusantara,” ujarnya.

Sementara itu Menbud, Fadli Zon dalam sambutannya mengatakan, pers merupakan bagian penting dari pilar demokrasi di Indonesia dan menjadi saluran informasi yang lebih luas. Pers mampu menjaga dan mengawal pembangunan daerah dari segi produk yang dikeluarkannya.

“Hari ini kita berkumpul di Bumi Lambung Mangkurat dalam rangka Hari Pers Nasional 2025. Tentu saja hari ini merupakan perayaan insan pers di seluruh Indonesia, saya kira ini sangat penting karena bukan hanya pers bagian pilar demokrasi, sumber informasi tetapi konteks yang lebih luas lagi,” kata Fadli.

Advertisement

Menurutnya, pers adalah penjaga memori kolektif bangsa dan mengutip Ki Hajar Dewantara bahwa pers yang baik merupakan pers yang mengajar dan mendidik, bukan hanya mengabarkan.

Ia berharap, agar insan pers juga dapat mengawal ketahanan pangan di daerahnya. Sehingga, selaras dengan program pemerintah pusat yang didorong saat ini.

Diakhir acara dilakukan penandatanganan MoU bersama Menteri Kebudayaan RI, Gubernur Kalsel dan PWI Pusat dengan Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia diwakili oleh Besty Charmin Simatupang dari Direktur Utama RRI, Hendrasmo.

Editor : Igoen Josef