BANDUNG, NGABRET.ID - Gempabumi tektonik kembali mengguncang Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sulteng). Kali ini, Jumat (7/2/2025), pukul 18:39:05 WITA, gempa dengan kekuatan Magnetudo 2.3 terjadi di wilayah Mowewe

Hasil analisis BMKG menunjukkan episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.96 LS, 121.72 BT, atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 1.8 km, Barat Laut Mowewe pada kedalaman 5 km.

Gempa ini merupakan rangkaian dari aktivitas gempa beruntun di Kolaka Timur yang terjadi sejak 24 Januari 2025 dengan Magnetudo 4.9, dimana gempa Magnetudo 2.3 yang terjadi saat ini merupakan kejadian gempa yang ke 339.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Aktif di Barat Laut Mowewe, Kabupaten Kolaka Timur," jelas Rudin, S.T, Kepala Stasiun Geofisika Kendari.

Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di Kolaka Timur II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.

Rudin menghimbau, agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Hindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," katanya.

Editor : Igoen Josef